Tentu kita sudah tidak asing lagi
dengan istilah mensturasi ya! Mensturasi adalah yang menandakan kalau cewek
sudah memasuki masa puber. Haid atau mensturasi yang pertama kali biasanya
dialami sekitar usia 10 tahun. Bisa juga lebih dini dan bisa juga lebih lambat.
Usia muda terjadinya mensturasi yaitu usia 9 tahun, dan usia tertuanya adalah
17 tahun.
Kita mungkin pernah
mendengar pembicaraan orang-orang di sekitar kita, bahwa cewek-cewek sekarang
ini sudah pada cepat mengalami mensturasi. Jadi, Semakin hari usia rata-rata
mensturasi memang semakin dini, karena keadaan gizi yang semakin membaik
sehingga mempercepat kesiapan tubuh untuk mulai mensturasi. Selain itu, info
tentang seks yang semakin mudah diperoleh juga memicu otak untuk segera
mengaktifkan hormon seksual.
o Sebenarnya apa sih yang terjadi, kok
bisa ada mensturasi?
Sejak
masa pubertas, hormon-hormon seksual kita mulai aktif mengatur fungsi
reproduksi kita, jadi semua prosesnya udah mulai berjalan, salah satunya yaitu
mensturasi.
Yang
ikut serta kerja bakti dalam soal haid adalah indung telur, sel telur, dan
endometrium (dinding rahim terluar).
Mungkin kita udah ngerti bahwa sel telur itu adalah sel kelamin pada cewek. kalo sel telut ketemu sel sperma (sel kelamin dari cowok), maka ia bisa berkembang menjadi bayi. Ketemunya sel telur dengan sel sperma disebut pembuahan.
Mungkin kita udah ngerti bahwa sel telur itu adalah sel kelamin pada cewek. kalo sel telut ketemu sel sperma (sel kelamin dari cowok), maka ia bisa berkembang menjadi bayi. Ketemunya sel telur dengan sel sperma disebut pembuahan.
Sel
telur ini disimpan di indung telur sejak kita masih berupa janin. Sejak
pubertas, indung telur akan melepaskan sel telur dalam waktu sebulan sekali.
Dan yan dimatangkan Cuma satu sel telur saja, lalu dikeluarkan lewat saluran
sel telur. Di sinilah sel telur menunggu pangeran spermanya dateng untuk
membuahinya.
Endometrium
adalah lapisan penuh berisi darah, tempat tertanamnya hasil pembuahan, agar
bisa berkembang menjadi janin, secara berkala, endometrium mengalami penebalan
buat persiapan bila ada pembuahan. Kalau yang ditunggu (sel sperma) nggak muncul,
maka lapisan itu akan luruh. Inilah yang disebut mensturasi.
Jadi,
Jika Kita Sudah Mengalami Mensturasi, Itu Menandakan Bahwa Kita Sudah Mampu
Untuk Melahirkan Bayi.
o Trus,
gimana dengan rasa nyeri yang terjadi saat menjelang mens?
Banyak cewek yang mengalami nyeri
sebelum mens, ada yang pusing, mual, pegel-pegel, sakit perut, bahkan ada pula
yang sampai pingsan. Kasian yah? hehe…
Kalo sakitnya masih bisa ditahan,
masih bisa disebut normal, itu akibat kontraksi dinding rahim dalam rangka
merontokkan endometriumnya. Tapi kalau sampe pingsan atau sakit yang luar biasa
mengganggu aktivitas kita, perlu diperiksa ke dokter, karena gaya mensturasi
yang kayak gini bisa berbahaya kalau dibiarin aja.
o Gangguan
emosi saat mensturasi
Selain nyeri fisik, banyak juga remaja yang
mengalami gangguan emosi seperti mudah tersinggung, males-malesan, bahkan sedih
tanpa sebab yang pasti.
Para ahli mengatakan bahwa ini
terjadi akibat perubahan keseimbangan hormon-hormon seksual pada saat
mensturasi. Selain itu, secara logis juga emosi kita terpengaruh karena adanya
gangguan-gangguan seperti keram, pegal-pegal, dan gejala nyeri lainnya seperti
yang sudah dipaparkan di atas.
Daftar Pustaka: Anonim. 2012. Mensturasi dan Keputihan, Mataram: PKBI NTB
Daftar Pustaka: Anonim. 2012. Mensturasi dan Keputihan, Mataram: PKBI NTB
0 komentar:
Posting Komentar