Senin, 29 April 2013

Man Jadda Wajada


Bismillaahirrahmaanirrahiim...

"Dan sesungguhnya, Kami telah menciptakan manusia dari saripati (berasal) dari tanah. Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). Kemudian, air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami
 bungkus dengan daging. Kemudian, Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Mahasuci Allah, pencipta yang Paling Baik. (QS. Al-Mu'minun [23]: 12-14)

Melalui menciptaan manusia, Allah SWT mengajarkan kepada kita manusia bahwasanya segala sesuatu mesti melewati sebuah proses. Allah mengajarkan manusia agar senantiasa berusaha dengan jembatan sunnatullah, bukanlah mengutamakan diri dengan berbagai rangkaian jalan pintas, jalan yang membawa manusia pada keburukan.
Jika hari ini kita merasa bahwa kita masih berdiri disudut anak tangga paling bawah, mulailah kita berusaha melangkahkan kaki kita untuk menapaki anak tangga selanjutnya, hingga perlahan sampailah kita pada puncaknya.

Kita jangan hanya memandang seseorang yang sukses dari apa yang sedang yang ia nikmati diatas kesuksesannya  dan berbagai nikmat yang ia dapatkan, yang terpenting adalah kita belajar dari usaha yang ia lakukan, bagaimana ia meniti langkahnya dari angka nol, bagaimana ia menapaki satu per satu anak tangga yang kita sebut proses hingga ia mencapai puncak keberhasilannya. Jika hari ini kita jatuh, jangan berhenti mencoba, karena mungkin keberhasilan kita telah berada selangkah didepan kita. Tetap berusaha dan percayalah kepada janji Allah, bahwa Setelah kesulitan ada kemudahan.  Aamiin, Insya Allah.

0 komentar:

Posting Komentar